Bangkalan, Metroliputan7.com.-
Sebelum membuka acara Rakor integrasi data kependudukan tahun 2024 di Provinsi Jawa Timur, Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Dr. Drs. H. Teguh Setyabudi, M.Pd menyempatkan diri melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Bangkalan.
Kunjungan kerja yang juga dihadiri oleh Kepala Dispendukcapil Kabupaten/Kota se-Jawa Timur tersebut, Dirjen Dukcapil secara langsung menyerahkan 4.000 blanko e-KTP dan 1 unit alat perekam e-KTP kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Bangkalan. Alat tersebut langsung diterima oleh Kepala Dispendukcapil Bangkalan Zakaria.
Pada kesempatan tersebut, Dirjen Dukcapil juga memberikan beberapa arahan terkait peningkatan pelayanan pembuatan dokumen kependudukan, pentingnya integritas data kependudukan hingga terkait piloting identitas Kependudukan Digital.
Teguh menegaskan dokumen kependudukan menjadi hal yang sangat penting untuk memberikan kejelasan identitas dan status bagi penduduk, memberikan kepastian hukum, perlindungan hingga akses pelayanan publik dan sosial lainnya.
“Karena itu, membangun layanan administrasi kependudukan yang profesional serta terintegrasi menjadi sangat penting,” ujarnya.
Teguh menjelaskan integritas data kependudukan akan terintegrasi dengan sembilan layanan SPBE Prioritas Nasional, seperti layanan kesehatan, pendidikan, bantuan sosial, identitas digital berbasis data kependudukan, layanan Satu Data Indonesia, transaksi keuangan, integrasi portal service, layanan aparatur negara, hingga SIM online.
“Karena itu, kolaborasi dengan berbagai pihak terkait integritas data kependudukan ini sangat penting,” lanjutnya.