Medan, Metroliputan7.com.–
16 September 2024 – Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) masih mempertahankan pucuk klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara 2024.
Hingga Senin, (16/9/2024) pagi, Jakarta telah mengumpulkan total 282 medali dengan rincian 105 medali emas, 90 medali perak, dan 87 medali perunggu.
Jawa Barat menyusul di posisi kedua dengan total 286 medali namun baru mengumpulkan 95 medali emas, 94 medali perak, dan 97 medali perunggu. Sementara Jawa Timur, membuntuti di peringkat ketiga dengan 267 medali, yaitu 95 medali emas, 87 medali perak, dan 85 medali perunggu.
Masih seperti Sabtu (15/9/2024) kemarin, dua tuan rumah PON 2024, Sumatra Utara (Sumut) dan Aceh, masing-masing berada di peringkat keempat dan kelima. Sumut dengan 49 medali emas, 26 medali perak, dan 56 medali perunggu. Sementara Aceh dengan 42 medali emas, 35 medali perak, dan 40 medali perunggu.
Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, Lampung, dan Kalimantan Timur berturut-turut berada di posisi keenam hingga 10 klasemen sementara. Jawa Tengah dengan 36 emas, 38 perak dan 66 perunggu disusul Yogyakarta dengan 21 emas, 27 perak dan 31 perunggu. Lalu Bali dengan 21 emas, 22 perak dan 32 perunggu. Lampung 16 emas, 12 perak dan 20 perunggu. Kalimantan Timur dengan 13 emas, 25 perak dan 32 perunggu.
Sementara delapan provinsi belum mendapatkan medali emas, yaitu Maluku, Kalimantan tengah, Papua Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Bengkulu, Papua Barat Daya dan Maluku Utara. Sementara Kontigen Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga saat ini belum mendapatkan medali.
Lima hari jelang penutupannya, Senin (16/9/2024) PON XXI masih akan mempertandingkan beberapa cabang olahraga dari penyisihan hingga partai final. Soft tenis dan tenis lapangan baru akan menggelar babak penyisihan. Begitu juga dengan cabor Tarung Derajat, Sepak Takraw dan Bridge. Angkat berat memasuki babak perempat final.
Sementara Cabor yang akan menggelar partai final Senin (16/9/2024) di antaranya Aerosport/Aeromodelling, Korfball, Sepatu Roda, dan Bola Tangan.
Dengan masih banyaknya medali yang akan diperebutkan, susul menyusul dan perubahan peringkat klasemen masih sangat terbuka untuk masing-masing kontingen.