Banjarmasin — Metroliputan7.com.- Sebanyak 7.000 personil gabungan terdiri dari TNI dan Polri dikerahkan untuk mengamankan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXIX Tahun 2022.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol. Mochamad Rifa’i mengatakan petugas kepolisian terus berkoordinasi dengan TNI termasuk Korem 101/Antasari terkait pelaksanaan pengamanan.
Ribuan personel itu akan dibagi di sejumlah venue MTQ yang dilaksanakan di tiga wilayah yakni Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru dan Kota Banjarmasin pada, 12 Oktober mendatang.
“Giat pengamanan dibagi-bagi, karena venue untuk MTQ ada 12 lokasi mulai pembukaan sampai penutupan,” terang Kabid Humas Polda Kalsel, Minggu (09/10/22).
Kabid Humas menerangkan jumlah personel pengamanan itu juga bakal ditambah khususnya pada momen pembukaan dan penutupan rangkaian agenda MTQ.
Selain itu, unit kendaraan patroli dari Dit Lantas Polda Kalsel maupun Sat Lantas Polres jajaran juga dikerahkan sepanjang pelaksanaan MTQ.
“Armada tersebut nantinya bakal bertugas mengawal mobilitas masing-masing rombongan tamu maupun peserta MTQ khususnya ketika perjalanan dari satu venue ke venue lain yang berbeda wilayah,” tutup Kabid Humas.
