Sampang – Metroliputan7.Com. —
Kelangkaan BBM jenis solar di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) membuat para sopir kendaraan mesin diesel sangat sulit untuk bisa mendapatkan BBM jenis solar, Hal ini dikarenakan BBM jenis solar kebanyakan oleh petugas SPBU di jual kepada tengkulak ketimbang kepada pengendara mobil, ini sudah lumrah terjadi di kebanyakan SPBU nakal yang ingin mendapatkan untung lebih.
Seperti contoh kecurangan petugas SPBU yang memicu terjadinya keributan dan aksi protes sopir yang terjadi pada hari Minggu 2/7/2023 di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) trapang kecamatan Banyuates kabupaten Sampang Madura Jawa timur.
Sejumlah sopir kendaraan pengguna BBM jenis solar yang jengkel melakukan aksi protes akibat terlalu lama antri malah ujung – ujungnya setelah antri lama tidak kebagian solar. Ungkap salah satu sopir dump truk yang enggan disebutkan namanya inisial J kepada awak media.
“Gimana kami gak mau melakukan protes, kamu lihat Petugas SPBU lebih memperioritaskan tengkulak yang membeli menggunakan jerigen untuk di isi terlebih dahulu ketimbang mengisi kendaraan yang sudah lama antri.” Keluhnya
Kemudian lanjutnya, setelah kita antri lama, ujung – ujung malah kita tidak kebagian solar, jelas ini tidak adil dan tidak profesional petugas SPBU nya. “Kami harap kedepannya pihak SPBU lebih memprioritaskan pengendara ketimbang tengkulak, karena kami juga beli solar buat mobil ini untuk modal kami bekerja.” Ucap J
Keributan di SPBU trapang ini juga di benarkan oleh A inisial warga sekitar,
“Iya,memang telah terjadi keributan antara sopir dan petugas SPBU terkait masalah BBM jenis solar, petugas SPBU lebih memprioritaskan pengisian pengguna jerigen ketimbang kendaraan, Akibatnya, sejumlah sopir melakukan aksi protes terhadap petugas SPBU dan terjadilah cekcok disitu mas.” Katanya kepada media ini
Sekedar di ketahui, kejadian ini juga viral di media sosial tiktok.
Ternyata cekcok dan Aksi protes sopir yang terjadi di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) trapang ini terekam kamera handphone warga, kemudian di unggah oleh akun tiktok yang bernama “@akbar_scorpio”. Dan viral di media sosial (Medsos) tiktok.