Scroll untuk baca artikel
Berita

Peran Ekonomi Syariah dalam Membangun Kesejahteraan Umat Islam

1044
×

Peran Ekonomi Syariah dalam Membangun Kesejahteraan Umat Islam

Share this article

Oleh : Asiqotul Zulfa (Akuntansi)

Bangkalan, Metroliputan7.com.-

Kesejahteraan menurut sebagian masyarakat selalu dikaitkan dengan konsep kualitas hidup. Beberapa individu terus-menerus menyamakan kesejahteraan dengan gagasan menjalani kehidupan yang baik.

Mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat merupakan salah satu tujuan pendirian atau pembentukan suatu negara, yang menunjukkan pentingnya kesejahteraan dalam suatu bangsa. Sebuah bangsa telah memilih, mengejar, dan menerapkan berbagai strategi, taktik, hukum, instrumen, teknik, atau kebijakan untuk mencapai tujuan ini. Ekonomi syariah memiliki peran penting dalam membangun kesejahteraan umat Islam dengan beberapa prinsip dan tujuan yang jelas. Berikut adalah beberapa aspek utama:

1. Kesejahteraan Material, Spiritual, dan Moral
Ekonomi syariah tidak hanya berfokus pada kesejahteraan material, tetapi juga spiritual dan moral. Tujuan utamanya adalah mencapai kesejahteraan manusia secara menyeluruh, meliputi kesejahteraan material, spiritual, dan moral

2. Dasar-Dasar Ekonomi Syariah
Ekonomi syariah didasarkan pada tiga pondasi utama: tauhid, syariah, dan akhlak. Tauhid menekankan bahwa harta benda adalah amanah dari Allah dan harus dikelola dengan baik. Syariah membimbing aktivitas ekonomi agar sesuai dengan kaidah-kaidah syariah, sedangkan akhlak membimbing aktivitas ekonomi manusia agar mengedepankan moralitas dan etika

3. Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam
Ada 7 prinsip ekonomi Islam yang muncul dari dasar-dasar tersebut, yaitu:
a. Tauhid: Menekankan bahwa harta benda adalah amanah dari Allah.
b. Syariah: Membimbing aktivitas ekonomi agar sesuai dengan kaidah-kaidah syariah.
c. Akhlak: Membimbing aktivitas ekonomi manusia agar mengedepankan moralitas dan etika.
d. Kesejahteraan Individu, Masyarakat, dan Negara: Mencakup kebutuhan dasar manusia seperti makan, minum, pakaian, tempat tinggal, kesehatan, pendidikan, keamanan, dan sistem negara yang menjamin kecukupan kebutuhan dasar secara adil.
e. Penggunaan Berdaya Secara Optimal, Efisien, Efektif, Hemat, dan Tidak Mubazir: Meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam penggunaan sumber daya.
f. Distribusi Harta, Kekayaan, Pendapatan, dan Hasil Pembangunan Secara Adil dan Merata: Meningkatkan distribusi harta dan kekayaan secara adil.
g. Menjamin Kebebasan Individu, Kesamaan Hak dan Peluang, dan Kerjasamaan dan Keadilan: Meningkatkan kebebasan individu dan kesamaan hak dan peluang

4. Peran Lembaga Keuangan Islam:
Lembaga keuangan Islam seperti bank syariah memainkan peran penting dalam mempromosikan sistem ekonomi Islam dan kesejahteraan masyarakat. Mereka berusaha menghindari praktik-praktik yang merugikan dan mempromosikan tindakan-tindakan yang bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat

5. Kerjasama dan Keadilan:
Ekonomi syariah menekankan kerjasama dan keadilan dalam distribusi harta dan kekayaan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan bagi semua pihak yang terlibat dalam sistem ekonomi
Dengan demikian, ekonomi syariah memiliki peran yang signifikan dalam membangun kesejahteraan umat Islam melalui prinsip-prinsip yang berbasis pada nilai-nilai spiritual dan moral.

Ahad, 15 September 2024.
Buya Dr. Mohamad Djasuli,(Pengasuh PPM Tebu Falah Telang Kamal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *