Berau – metroliputan7.com,
Hendak memadamkan api, Haerul bocah 12 tahun asal Mattirowali, Kalimantan malah menyiram bensin yang dikiranya air.
Peristiwa tersebut terjadi di kampung Buyung – buyung, kecamatan Tabalar Kalimantan () pada Rabu lalu (04/10/23).
Anak berusia 12 tahun bernama Haerul tinggal di RT 04 mattirowali , terbakar di tangan dan ke dua kakinya akibat kompor menyala yang dia siram dengan minyak bensin. Haerul mengira bensin tersebut adalah air, yang kemudian coba gunakan untuk memadamkan api.
Seketika Api tersebut menjalar ke tubuh bocah 12 tahun tersebut dan mengakibatkan haerul berteriak kesakitan.
Oleh ibunya sekarang korban di bawah kepuskesmas Tubaan untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
Untung saja peristiwa tersebut cepat dicegah oleh warga di sekitar sehingga Haerul tertolong dan nyala api tidak melebar.
Dari hal tersebut, hendaknya para orang tua jangan sekali – kali menyimpan minyak bensin dan sejenisnya dalam rumah dekat dapur yang mudah terbakar. Dan mengedukasi keluarga tentang bahaya api untuk mencegah terjadinya sijago merah. (Kal)