Tanah Merah, Bangkalan. Metroliputan7.com.–
Dalam upaya mempercepat kemajuan desa, Camat Tanah Merah Heri Arifin mencetuskan program inovatif bertajuk “Desa Jemput Bola.”
Dalam penjelasannya, Heri Arifin mengatakan, program ini bertujuan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di tingkat desa melalui koordinasi langsung dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di wilayah kabupaten Bangkalan.
Langkah jemput bola ini diinisiati Camat Heri sebagai respons atas kebutuhan mendesak untuk memperkuat kapasitas pengelolaan pemerintahan desa dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
“Kami ingin setiap desa memiliki perangkat yang siap menghadapi berbagai tantangan, mulai dari administrasi hingga pelayanan masyarakat. Desa Jemput Bola ini akan memastikan semua kebutuhan pengembangan SDM desa segera mendapat tanggapan cepat dari setiap OPD,” tegasnya saat ditemui di ruang kerjanya. (Jum’at, 15/11)
Dikatakan, program ini salah satunya akan melibatkan pelatihan khususnya bagi setiap operator desa dalam mengembangkan kompetensi mereka dalam pengelolaan dana desa, administrasi desa, hingga pelayanan publik yang efektif.
“Ini kaitannya dengan laporan keuangan dana desa sebagai pertanggungjawaban nya nanti,” imbuhnya.
Selain peningkatan SDM, Heri Arifin juga mendorong desa untuk mengoptimalkan berbagai potensi lokal dengan pembentukan BUMDes di setiap desa.
Menurutnya, BUMDes ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa melalui pengelolaan potensi lokal, seperti produk pertanian, kerajinan, hingga ragam kuliner lokal.
Penting menurutnya dalam pembentukan dan pengelolaan BUMDes dibutuhkan pendampingan dari OPD setempat. Setiap desa akan mendapatkan bimbingan teknis agar BUMDes dapat dikelola secara profesional dan berkelanjutan.
“Pembentukan BUMDes ini bukan hanya menambah pendapatan desa, tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Ini adalah langkah konkret untuk menciptakan desa-desa yang berdaya saing secara ekonomi,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Camat Heri Arifin menekankan pentingnya peran Karang Taruna sebagai wadah pengembangan pemuda di setiap desa. Menurutnya pembentukan dan penguatan Karang Taruna akan menjadi salah satu fokus program Desa Jemput Bola, dengan harapan para pemuda dapat lebih aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial, ekonomi, dan budaya di desa mereka. Dengan bimbingan yang tepat dari OPD terkait, Karang Taruna desa diharapkan mampu berkontribusi dalam program-program desa dan berperan sebagai penggerak perubahan di kalangan generasi muda.
“Karang Taruna ini akan menjadi ujung tombak dalam pemberdayaan pemuda desa. Kami ingin agar mereka terlibat aktif dalam pembangunan, mengembangkan keterampilan, dan memiliki jiwa wirausaha. Ini adalah investasi jangka panjang bagi keberlanjutan desa,” tegas Camat Tanah Merah.
Dengan program Desa Jemput Bola ini Heri Arifin berharap ke depan mampu mewujudkan desa yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing, menjadikan Dana Desa sebagai penggerak utama dalam pembangunan berbasis SDM di wilayah kecamatan Tanah Merah.