Surabaya, Metroliputan7.com.–
Dalam rangka menjaga keamanan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), TNI AL mengirimkan prajurit Resimen Artileri 2 Marinir (Menart 2 Mar) yang tergabung dalam Satuan Tugas Marinir (Satgasmar) Pengamanan Ambalat XXX menuju daerah operasi menggunakan KRI Cendrawasih-533 di Dermaga Madura Koarmada II, Ujung Surabaya, Kamis (20/06) kemarin.
Prajurit Menart 2 Mar yang diberangkatkan di bawah pimpinan Lettu Mar Edi Prasetiyo tersebut, rencananya akan melaksanakan pengamanan selama 12 bulan di wilayah Pulau Sebatik, Nunukan Kalimantan Utara.
Komandan Resimen Artileri 2 Marinir (Danmenart 2 Marinir), Kolonel Mar Rana Karyana menyampaikan bahwa penugasan merupakan panggilan negara dan ini sebuah kesejahteraan, tugas juga dapat diartikan sesuatu yang mulia karena pada dasarnya sebagai prajurit adalah berlatih dan bertugas.
Lebih lanjut disampaikan kepada seluruh prajurit untuk senantiasa meningkatkan keimanan meski di tempat penugasan. “Tidak melibatkan diri dengan tindakan yang melanggar norma atau etika, selalu menjaga material termasuk senjata organik, menjaga nama baik diri sendiri, satuan, kekompakan serta saling mengingatkan satu sama lainnya supaya dapat mengemban penugasan dengan baik,” ungkap Danmenart 2 Marinir.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh prajurit Jalasena yang akan melaksanakan tugas untuk senantiasa menjaga amanah dalam penugasan yang diberikan, juga menjaga keselamatan diri di daerah misi, serta menjaga nama baik TNI, TNI AL, bangsa dan negara.
