Bangkalan, Metroliputan7.com.–
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan menggelar Forum Konsultasi Publik mengenai integritas pelayanan Publik melalui penyampaian hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Tahun 2023, Selasa (24/9/2024) di Aula Diponegoro Kantor Pemkab Bangkalan.
Acara ini diikuti oleh Unit Penyelenggara Pelayanan (UPP) di Kabupaten Bangkalan dan dibuka oleh Asisten Administrasi Umum, Dr. Nunuk Kristiani.
Dalam forum tersebut, Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (SetDa) Bangkalan, Muhammad Rasuli, menyoroti stigma pelayanan publik yang seringkali dianggap lambat dan rumit.
“Stigma ‘kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah’ sudah ada sejak lama,” ujar Rasuli.
Ia menekankan pentingnya perubahan mendasar dalam budaya pelayanan di UPP agar lebih responsif dan memprioritaskan kepuasan masyarakat.
Survei Kepuasan Masyarakat 2023 mencakup beberapa aspek, diantaranya persyaratan pengaduan, prosedur pelayanan, waktu, biaya, produk layanan, kompetensi dan perilaku petugas, penanganan pengaduan, serta sarana dan prasarana.
Berdasarkan hasil survei, mayoritas masyarakat merasa tidak puas terhadap waktu pelayanan yang dinilai terlalu lama.
Melalui forum ini, pemerintah daerah berharap UPP dapat lebih berbenah dan meningkatkan kinerja pelayanan publik di Bangkalan, khususnya dalam memperbaiki aspek waktu layanan yang banyak dikeluhkan masyarakat.