Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaKulinerLamonganMalangPendidikanSosialSukabumi

HADIRI RAKER MENHAN DENGAN KOMISI I DPR RI, KASAL AKAN TEMPATKAN DUA PATROL BOAT DI IKN

898
×

HADIRI RAKER MENHAN DENGAN KOMISI I DPR RI, KASAL AKAN TEMPATKAN DUA PATROL BOAT DI IKN

Share this article
Example 468x60

Jakarta,Metroliputan7.com.–

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menghadiri Raker dengan Komisi I DPR RI, Menhan, dan Panglima TNI membahas Persetujuan Penerimaan Hibah Alpahankam dari Luar Negeri bertempat di DPR RI, Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Example 300x600

Menhan RI Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin dalam kesempatan tersebut menyebutkan khusus dari Angkatan Laut akan menerima hibah dua Patrol Boat dari Armada Jepang. Selain dua Patrol Boat hibah dari Jepang, TNI AL juga sedang mengupgrade kemampuan 41 KRI nya agar dapat segera dioperasikan.

Armada Jepang akan menghibahkan dua Patrol Boat yang dijuluki sebagai Official Security Assistance (OSA) kepada TNI AL. Menurut Menhan, pentingnya menerima hibah kapal ini dilatarbelakangi oleh Geo Politik Indonesia yang merupakan negara maritim dimana sebagian besar wilayahnya merupakan lautan.

Menhan mengungkapkan Indonesia memiliki 8 Choke Points yang diibaratkan sebagai pintu-pintu rumah yang harus dijaga. Lebih lanjut, urgensi Alutsista ini diharapkan dapat menjaga Choke Points perairan Indonesia agar terhindar dari ancaman-ancaman yang datang dari luar.

Dua Patrol Boat ini akan diproyeksikan oleh TNI AL di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dengan panjang 18 meter dan lebar 5 meter serta memiliki kecepatan 40 knot, kerawanan-kerawanan yang berpotensi masuk perairan Indonesia melalui pulau pulau kecil dapat dideteksi dengan kelincahan kapal ini.

Menurut Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, dua Patrol Boat ini ditempatkan di IKN dikarenakan IKN merupakan pulau yang dilintasi oleh Alur Laut Kepulauan Indonesia II (ALKI II) dimana area ini terdiri dari laut dan sungai-sungai dengan ukuran yang cocok, Patrol Boat ini mampu berpatroli hingga pelosok-pelosok sungai. Meskipun kapal ini merupakan hibah dari Jepang, namun kapal ini merupakan armada baru, hanya saja tidak dilengkapi senjata. Senjata-senjata di Arsenal TNI AL siap untuk dipasang pada Patrol Boat ini.

“Kewajiban negara pantai adalah melaksanakan pengamanan terhadap ALKI kemudian selat-selat strategis seperti Selat Malaka dan Selat Makassar dimana Armada Jepang itu sering melintasi ALKI I dan ALKI II. Terkait dengan perawatan, karena kapal ini tergolong baru maka masih bebas perawatan, apalagi bahannya umum dengan alumunium dan bermesin MTU seperti yang digunakan oleh Kapal Perang Indonesia, sehingga radar dan peralatan lainnya umum digunakan dan mudah perawatannya,” ujar Kasal.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *