Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Kurikulum Merdeka, Guru Harus Rajin Berinovasi Dan Berkreasi Kembangkan Potensi Anak Didik

378
×

Kurikulum Merdeka, Guru Harus Rajin Berinovasi Dan Berkreasi Kembangkan Potensi Anak Didik

Share this article
Example 468x60

Pasuruan — Metroliputan7.com.- Sebagai tenaga pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar dan membimbing anak didiknya, guru berkewajiban memiliki inovasi dan rajin berkreasi. Terlebih saat ini mulai diterapkannya Kurikulum Merdeka yang disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing.

Pada saat membuka Diklat Pendidikan Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Kabupaten Pasuruan, Wakil Bupati Mujib Imron menggarisbawahi tentang pengembangan potensi anak didik yang saat ini menjadi fokus metode pembelajaran. Menurutnya, hadirnya Kurikulum Merdeka yang dicanangkan oleh Kemendikbudristek perlu diimplementasikan untuk membekali peserta didik agar terus berkarya, mengembangkan diri serta berkarakter Pelajar Pancasila.

Example 300x600

“Kita harus menyukseskan Kurikulum Merdeka belajar untuk mengembangkan potensi anak didik. Makanya, guru harus punya kompetensi sosial. Artinya harus selalu hadir di tengah-tengah masyarakat karena punya banyak kelebihan baik dari strata pendidikan maupun status sosialnya. Mari kita jadi contoh yang baik, uswah khasanah bagi siswa dan masyarakat sekitar,” ajak Wakil Bupati dalam acara yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan di Gedung Serba Guna (GSG) Kabupaten Pasuruan hari ini, Senin (8/8/2022).

Maka dari itu, Gus Mujib demikian biasanya Wakil Bupati familiar disapa mengajak seluruh peserta diklat untuk lebih menajamkan daya kreativitasnya. Sehingga mampu membangun karakter yang kuat dan akhlak mulia anak didiknya. Baik dari sisi intelektualitas maupun kesetiakawanan sosialnya,” tandasnya.

“Tugas guru tidak hanya memintarkan akademik siswa saja, tapi juga kreativitasnya. Mari kita bersama-sama, dengan suasana Kurikulum Merdeka, kita bebas berkreasi dan berinovasi, mengawal anak-anak menuju gerbang kesuksesan,” urainya dengan penuh semangat.

Di akhir arahannya, Gus Mujib juga meminta Kepala Dinas Pendidikan untuk senantiasa bersinergi, kolaborasi dengan semua tim pendidik. Tidak terkecuali terus mengasah ketrampilan berkomunikasi, baik secara tekstual maupun kontekstual.

Menandai Diklat Pendidikan Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Kabupaten Pasuruan, Wakil Bupati mengalungkan kartu tanda peserta diklat secara simbolis kepada dua perwakilan peserta. Didampingi oleh Kepala Kemenag Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan, Hasbullah.

Kegiatan pembekalan teknis bagi guru Pendidikan Agama Islam yang sedianya digelar selama tiga hari tersebut dihadiri 368 peserta. Mereka berasal dari beberapa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pasuruan.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *