Jateng, Metroliputan7.com.–
Sejalan denga Gagasan dan ide kami bertiga, yaitu KH.Drs.Abdulloh Faqih, Ketua Umum DPP Ikatan Dai Muda Indonesia ( DPP IDMI) H.Farid Husein, Pengusaha , dan Letjend TNI Purn.H.Bibit Waluyo, Mantan Pangkostrad, juga mantan Gubernur Jawa Tengah, yang punya Pengalaman segudang tentang pengelolaan Kampung dan Manusia, disamping para Konsultan Ahli di bidang masing masing
Ada ahli pertanahan, ahli kontruksi bangunan, ahli kesehatan, ahli Gizi, ahli Agama dan masih banyak. Ahli yang lain
Dari mana dananya ?
1. Bisa dari Dana Abadi Ummat yang jumlahnya Trilyunan Rupiah
2. Dana infaq sedekah Umat islam Indonesia, yang peduli berdirinya Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi, bantuan pengusaha muslim dalam dan Luar Negeri yang tidak melanggar hukum yang berlaku, dengan donatur, dengan kupon bantuan, dengan kiries, dengan tanda sertifikat jariyah, infaq dan sedekah kepada jamaah Haji dan Umroh melalui Travel Travel yang ada, bahkan dibuka Rek Dana Sedekah, infaq di Masyarakat, di tempel di kantor, stasiun, bandara dengan Rek Bank Pemerintah dan Bank lain , bahkan bisa dengan bantuan perorangan, pengusaha, bumn dan bumd, dan lain lain yang tdk bertentangan dg hukum dan Perndang Undangan yang berlaku, bahkan pondok Pesantren dan sekolah sekolah boleh menghimpun dana infak dan sedekah
Pemerintah dalam hal ini sudah hadir menyambut ide Rakyat, masyarakat dan Tokoh masyarakat, Tokoh Agama para kyai, Gus dan Bu Nyai di seluruh Indonesia
Bila perlu Ada SK. PRESIDEN RI, untuk Masalah Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi ini,
Al hamdulillah gayung bersambut , ide ini sejalan dengan ide Presiden RI, jadi benar benar bersinergi
Bahkan dengan seluruh ormas islam harus bersinergi, kawan kawan di Nu di Mathlaul Anwar, di Tarbiyah Islamiyah dan di Nahdhotul wathon juga yang lainya, yang sama sama Ahlu Sunnah Wal jamaah ikut mendukung termasuk Kawan Muhammadiyah, karena Muhammadiyah juga ahlu sunah
Miniatur Indonesia di Arab saudi bak Taman mini Indonesia, disana ada Anjungan atau Blok, atau Maktab atau Kampung, misal Maktab jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan, Sumatra, Aceh, Riu, Bali, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jogjakarta dan lain lain semua ada di Pemukiman Haji Indonesia atau Kampung Haji Indonesia
Disana ada Bangunan
1.Hotel untuk pemukiman jamaah haji dan umroh
2.Rumah makan atau Dapur Haji masing masing Kabupaten, Kota atau Propinsi
3.Ada Rumah Sakit Indonesia atau pusat kesehata haji indonesia tiap kab,Kota atau Propinsi
4.Ada Aula atau Pendopo Haji Indonesia sebagai tempat berhimpun, berkomunikasi dua arah bahkan tempat pengajian Rutin untuk Jamaah Haji dan Umroh, sedang yang mengisi para Ust- Ustzah dan para Ulama, Kyai Bu Nyai yang bersertifikat Resmi dari Pesantren atau Kementrian Agama
Juga bisa untuk pembinaan manasik, pemantapan manasik oleh pimpinan Rombongan masing masing maktab atau Anjungan atau Kelompok
5.Akan Dibangun Pasar Haji Indonesia, yang jualan boleh semua Negara di Dunia
6.Ada angkutan Darat atau Bus Haji Indonesia, sejenis DAMRI di Arab saudi
7.Ada Bank Indonesia, khususnya Bank Pemerintah dan Syariah, untuk penukaran uang selain Bank Arab Saudi dan lainya tdk di larang
8.Ada pusat Kajian Islam atau Perpustakaan Haji Indonesia, dan Lembaga pendidikan Keagamaan, Baca Tulis Al Qur’an, dan Halaqoh Ngaji Sorogan ala Pesantren, misal men tashih bacaan Al Fatihah dg orang asli Makah dan Madinah maupun dg orang Indonesia
9.Ada lapangan Olah Raga, tempat santai, taman rskreasi yang islami dan lain lain
Dengan demikian Kampung Haji ini, merupakan penerjemahan ide dasar Presiden Prabowo yangin Punya Kampung Haji di Arab Saudi, saya sebagai kader pak Prabowo siap Mewujudkan bersama Tiem Inti yaitu Bapak H. FARID HUSEIN DAN BAPAK LETJEND TNI PURN H. BIBIT WALUYO DAN TIEM BESAR LAINYA
SEMOGA ALLOH MENGABULKAN DAN ATAS DUKUNGAN PEMERINTAH DAN RAKYAT INDONESIA KAMI AMPAIKAN TERIMA KASIH, SEMOGA
1.ONH BISA TURUN
2.IBADAH LEBIH LANCAR
3.KEMABRURAN HAJI DAN UMROH TWRCAPAI
WASSALAM
KH.ABDULLOH FAQIH
H.FARID HUSEIN
LETJEND TNI PURN .H.BIBIT WALUYO