Jakarta – Metroliputan7.com.–
Prestasi membanggakan datang dari Nanggala Gumilang, bocah berusia 4 tahun asal Surabaya. Karya lukisannya yang berjudul “Sedih” berhasil mencuri perhatian dalam pameran seni rupa anak bertajuk “Musée du OADKIDS: A Self Portrait”, yang digelar di Plaza Indonesia, Jakarta, pada 5–8 Juni 2025.
Dari lebih dari 500 karya anak-anak usia 3–12 tahun yang dikirimkan, hanya 20 karya terpilih untuk dipamerkan melalui proses kurasi ketat. Salah satunya adalah lukisan Nanggala, yang menampilkan ekspresi emosional mendalam tentang rasa kehilangan dan kerinduan terhadap kedua orang tuanya yang setiap hari pergi bekerja.
Dengan sapuan warna-warna gelap dan ekspresi karakter yang kuat, emosi kesedihan yang ditampilkan dalam lukisan Nanggala terasa jujur dan menyentuh. Karya ini menjadi contoh nyata bagaimana seni rupa dapat menjadi media penyembuhan (healing) bagi anak-anak yang belum mampu mengekspresikan perasaannya secara verbal.
“Ketika anak tidak bisa menuangkan pikiran dalam bentuk kata-kata, menggambar menjadi solusi efektif untuk memahami isi pikiran dan perasaannya,” ujar penyelenggara dalam rilis resminya.
Para kurator juga menekankan pentingnya peran seni dalam proses tumbuh kembang anak.
“Melukis tidak hanya memunculkan kualitas diri yang lebih baik, tetapi juga menumbuhkan empati dan kepedulian anak terhadap lingkungan sekitarnya,” jelas mereka.
Pihak sekolah tempat Nanggala akan menempuh pendidikan menyambut gembira pencapaian ini.
“Alhamdulillah, ini berkah bagi keluarga besar sekolah. Anak-anak hebat yang berprestasi di bidang seni rupa semoga terus menginspirasi teman-temannya untuk menggali dan melatih kemampuan mereka masing-masing,” ujar perwakilan sekolah.
Sang ayah, Novy Rosandy, menyatakan bahwa peran orang tua sangat penting dalam menggali potensi anak.
> “Kami hanya berusaha mengarahkan dan memotivasi, agar setiap kegiatan dilakukan dengan bahagia dan penuh fokus, serta senantiasa memohon pertolongan kepada Allah SWT,” ungkapnya.
“Semoga prestasi ini menjadi penyemangat untuk terus berlatih dan bertanggung jawab dalam bidang yang ia tekuni.”
Pameran “Musée du OADKIDS” menjadi ruang alternatif bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri melalui seni rupa, sekaligus wadah untuk mendukung perkembangan emosional dan kreativitas sejak usia dini.