Sidoarjo – Metroliputan7.com.–
Program renovasi warung rakyat oleh Pemkab Sidoarjo berlanjut. Sejak Oktober kemarin, terhitung ada 395 warung di berbagai wilayah di Sidoarjo yang direnovasi.
Warung-warung itu tersebar di enam kecamatan di Kota Delta. Yakni di Kecamatan Sukodono, Krembung, Prambon, Tarik, Porong dan Kecamatan Jabon.
“Targetnya 400 warung, tapi ada 5 yang mengundurkan diri dengan beberapa alasan. Sehingga total ada 395 warung yang tahun ini direnovasi,” kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Sidoarjo, Mohamad Edi Kurniadi.
Program ini sejak lama digagas Pemkab Sidoarjo. Dan rencananya juga akan terus berlanjut di tahun depan.
Menurut Plt Bupati Sidoarjo Subandi yang diwakili Muhamad Mahmud, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus berkomitmen memulihkan ekonomi berkelanjutan pasca pandemi.
“Salah satu programnya melalui program renovasi warung rakyat ini. Program yang bertujuan meningkatkan kualitas sarana ekonomi mikro di tingkat desa, sekaligus memperkuat daya saing pelaku usaha kecil di wilayah masing-masing,” katanya pada Rapat Koordinasi dalam rangka Gebyar Warung Rakyat Direnovasi, Kamis (5/12/2024).
Dikatakan Makhmud, program warung rakyat direnovasi diharapkan ke depan dapat memberikan manfaat untuk semua masyarakat melalui mekanisme Bantuan Keuangan Khusus (BKK) desa.
“Program renovasi warung rakyat tidak hanya memberikan manfaat bagi penerima bantuan, tetapi juga diharapkan berdampak positif bagi masyarakat sekitar. Pelaksanaan program ini dilakukan melalui mekanisme Bantuan Keuangan Khusus (BKK) desa,” lanjutnya.
Dalam program itu, anggaran langsung dialokasikan ke dalam APBDes. Pemerintah desa bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan dan pertanggung jawaban kegiatan ini, termasuk pengelolaan renovasi warung secara aktif.
Selain itu, renovasi warung rakyat merupakan langkah strategis untuk mendukung peningkatan taraf ekonomi keluarga. Warung dengan kondisi fisik yang baik memiliki daya tarik lebih besar bagi konsumen, sehingga mendorong peningkatan aktivitas ekonomi.
“Renovasi warung rakyat penting sebagai langkah untuk memfasilitasi masyarakat dalam meningkatkan taraf ekonomi keluarga. Kondisi fisik warung yang baik diharapkan mampu menarik lebih banyak konsumen, mengingat warung rakyat tidak hanya berfungsi sebagai tempat transaksi ekonomi, tetapi juga sebagai ruang interaksi sosial warga,” katanya.
Warga penerima program itu mengaku bahwa program renovasi ini sangat bermanfaat bagi mereka. Itu diakui oleh Desti Ramayanti, dari Desa Suruh, Kecamatan Sukodono.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Plt Bupati Sidoarjo karena telah membantu memperbaiki kondisi warung es degan miliknya. Yang semula terbuka dan sering terjadi tindakan kriminalitas sekarang menjadi lebih rapi dan aman.
“Saya sangat berterima kasih kepada Pemkab Sidoarjo, kepada bapak Plt Bupati Sidoarjo atas bantuan renovasi warung saya. Warung saya menjadi lebih bersih dan rapi,” ujarnya.
Setelah warungnya semakin bagus, kelapa yang dijualnya sudah tidak kerap hilang lagi seperti sebelumnya. “Semoga program ini terus berjalan, dan bisa terus dirasa manfaatnya bagi para pedagang-pedagang kecil seperti saya,” harapnya.