Relawan PMI Sampang yang membantu warga terdampak Banjir Sampang. Sumber Foto: PMI Jatim
Sampang, Metroliputan7.com.–
Para relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sampang menerjunkan 25 orang tim relawan dan 5 orang pengurus dalam membuka dapur umum dan evakuasi untuk ikut membantu dampak banjir di Kabupaten Sampang.
Mengutip laman PMI Jawa Timur (14/3/2024), Kabupaten Sampang dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur selama lebih dari 13 jam. Air sungai yang meluap hampir merendam setengah kota Sampang.
Untuk Dapur Umum, PMI Sampang membagikan makanan, terutama dalam menjalankan waktu buka puasa dan sahur. Lokasi distribusi bantuan seribu bungkus makanan tersebar di beberapa titik strategis.
Mulai dari Jl. Pemuda Satria sebanyak 100 bungkus, Jl. Garuda sebanyak 250 bungkus, Jl. Kenari sebanyak 200 bungkus, Jl. Delima sebanyak 100 bungkus, Jl. Aji Gunung 1 dan 2 sebanyak 200 bungkus, Jl. Teuku Umar sebanyak 100 bungkus, Jl. Syamsul Arifin sebanyak 50 bungkus, hingga Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Sampang sebanyak 200 bungkus.
Banjir yang melanda Kabupaten Sampang memang menjadi langganan sekaligus tantangan serius bagi warga setempat. Namun, dengan kehadiran PMI dan bantuan dari berbagai pihak, diharapkan masyarakat dapat segera pulih dari dampak bencana ini.
“Kejadian ini juga mengingatkan kita akan pentingnya solidaritas dan gotong royong dalam menghadapi bencana alam,” ujar Wakil Kepala Bidang Kebencanaan PMI Kabupaten Sampang, Wisno Hartono.
