Bangkalan — Metroliputan7.com.-
Realisasi investasi di Kabupaten Bangkalan terus meningkat. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) tahun ini memiliki Target sebesar Rp 340 miliar di tahun 2022 ini.
Berdasarkan data realisasi investasi yang tercatat di Online Singel Submission (OSS) hingga triwulan ketiga, data realisasi investasi mencapai Rp 570,2 miliar.
Data tersebut cukup menggembirakan mengingat sudah tercipta 1.271 unit usaha dan menyerap 5.578 tenaga kerja.
Menindaklanjuti capaian realisasi investasi itu, Kepala DPMPTSP Kabupaten Bangkalan Rizal Morris mengungkapkan pihaknya terus melakukan pemantauan dan pengawasan kepada pelaku usaha yang telah memiliki NIB (Nomor Induk Berusaha).
Monitoring atas kelengkapan perizinan itu kata Rizal berupa persetujuan Kesesuaian Kegiatan dengan Pemanfaatan Ruang (KKPR), atau Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) serta kesesuaian Sertifikat Layak Fungsi (SLF).
“Kami juga melakukan pendampingan dalam penyusunan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) bagi pelaku usaha kecil, menengah dan besar,” ungkapnya, Selasa (06/12/2022).
Sementara untuk terus melakukan pengembangan dan akselerasi investasi ke Kabupaten Bangkalan, pihaknya sudah menyiapkan pelayanan publik yang terintegrasi dan melakukan jemput bola langsung ke 18 Kecamatan.
“Kami juga sudah menyusun potensi unggulan dalam bentuk IPRO (Invesment Project Ready to Offer) yang berdasarkan kajian pra-feasibility studi dan mengadakan forum investasi,” imbuhnya.