Laut Fiji,Metroliputan7.com.–
Guna meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan prajurit, Satuan Tugas (Satgas) Port Visit 2024 ke negara kawasan Pasifik Selatan melaksanakan latihan drill kering penembakan transisi dan teori penyelamatan kapal peran kebocoran di geladak heli KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 (KRI WSH-991) saat melintas di Perairan Laut Fiji, Kamis (31/10/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan atas inisiasi dari Komandan Satgas Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo ini diawali dengan pemberian materi penembakan diantaranya Combat Reload, Transisi Laras Panjang dan Pistol, Hallway Procedure, Media Infiltrasi dan Orgas Tim VBSS (Visit Board Search and Seizure).
Berbagai materi penting yang disampaikan antara lain materi pengenalan peran kebocoran diantaranya tentang alat kebocoran, cara penanggulangan, dan Orgas PEK oleh Wa. Padiv MPB Letda Laut (T) Hariman, S.T., penggunaan swimvest yang baik dan benar, pembagian kompartemen, pintu pintu kedap yang ada di KRI dan pengorganisasian Liferaft oleh Kadepsin KRI WSH-991 Mayor Laut (T) Syaiful Hasan, S.T., M.Tr.Opsla.
Selanjutnya materi tentang pengenalan bahaya Napza (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktip yang dijelaskan oleh Letda Laut (K) dr. Fajar Pratama Sandi mewakili Pgs. Kadiskes Letkol Laut (K) dr. Indra Widjayanto, M.Kes, Sp.B., jenis jenis dan golongan narkotika diantaranya Narkotika dari jenis tanaman oleh Kepala Departemen Kesehatan (Kadepkes) KRI WSH-991 Mayor Laut (K) Andhi Suyatno, S. Farm, Apt., M.Kes., M.Farm, dan materi tentang efek zat adiktif terhadap kinerja anestesi lokal pada prosedur pencabutan gigi oleh Letda Laut (K) drg. Simon Yonanda Putra.
Dansatgas menyampaikan agar seluruh peserta dalam hal ini para pelajar yang mengikuti Pelayaran Satgas Port Visit 2024 dapat mengikuti instruksi dari KRI apabila terjadi peran peninggalan, jangan membuat tindakan selain yang diinstruksikan dari pihak KRI demi keselamatan bersama.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh prajurit Jalasena untuk meningkatkan kemampuannya dalam bidang masing-masing guna menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks, serta dapat memberikan wawasan kepada generasi muda dalam menjaga keselamatan selama berlayar.