Bangkalan, Metroliputan7.com.–
Sanggar Tarara, grup kesenian tari dan musik lokal asal Kabupaten Bangkalan menjadi salah satu bagian yang akan tampil pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 di Istana Merdeka, Jakarta. Tarara akan menampilkan musik kesenian dan kebudayaan khas Kabupaten Bangkalan.
Ketua Sanggar Tari Tarara, Sudarsono mengatakan, grupnya akan membawakan musik khas Kabupaten Bangkalan dengan tema “Aghurdhag”. Istilah “Agurdhag”, menurut Sudarsono, merupakan seni musik yang dimainkan dengan menggunakan kolaborasi alat modern dan alat musik tradisonal Madura.
“Aghurdhag sendiri memiliki arti membangunkan orang yang tidur dan difilosofikan membangunkan jiwa-jiwa orang yang lelah, rapuh atau tidak bersemangat agar memilki spirit kembali,” jelasnya.
Sudarsono menyampaikan, seni musik Aghurdhag pernah ditampilkan di Solo pada festival musik Jawa Timur tahun 2002. Dari 6 tropi yang diperebutkan, Sanggar Tarara berhasil meraih juara umum dengan menyabet 4 tropi.
“Di tahun itu, Sanggar Tarara sempat diajak tampil di Istana, dan alhamdulillah suatu kebanggan pada tahun 2023 ini kami benar-benar bisa tampil di Istana Merdeka,” ungkap Sudarsono.
Sementara, Plt Bupati Bangkalan Drs Mohni MM yang melepas keberangkatan grup kesenian Sanggar Tarara ke Istana Merdeka mengungkapkan rasa bangga. Melalui sepak terjang Tarara dalam melestarikan kebudayaan dan kesenian Madura khususnya Bangkalan, Plt Bupati berharap kebudayaan dan kesenian serta budaya Bangkalan bisa dikenal luas dan menjadi motivasi bagi generasi muda untuk cinta dan melestarikan kekayaan kesenian dan budaya daerah.
“Selama di Jakarta kami berharap kontingen dapat selalu menjaga kesehatan dan menjaga nama baik Kabupaten Bangkalan. Semoga Tarara dapat tampil dengan prima dan sukses,” ungkapnya.